![]() |
Pesawat Boeing 737-800 |
JAKARTA,
ReALITA Online —
Selain untuk efisiensi biaya sewa pesawat kepresidenan yang selama ini dinilai
sangat mahal, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beralasan pembelian pesawat
Boeing untuk pesawat kepresidenan agar tak mengganggu jadwal penerbangan
Garuda.
"Saya kira Mensesneg
sudah sering jelaskan. Dengan menyewa ongkos lebih mahal, belum mengganggu
jadwal pesawat Garuda," kata SBY dalam acara jumpa pers, di Istana Negara,
Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Senin (13/2/2012).
Menurut dia,
pembelian pesawat kepresidenan itu telah disetujui, baik oleh pemerintah maupun
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Selain itu, juga telah dikonsultasikan dengan
ahli pesawat. "Saya bukan ahlinya. Akan dibicarakan berapa besar,
pengadaan trasportasi," kata SBY.
Kepala Negara
mengatakan pesawat kepresidenan yang dibeli itu baru tiba pada 2013 mendatang.
Dan dirinya hanya mencicipi setahun pesawat tersebut. "Mungkin pemerintah
setelah saya bisa jadi lebih efisien," jelasnya.
Orang nomor satu
negeri ini juga mempersilakan agar pihak-pihak yang tidak puas dengan pembelian
pesawat tersebut melakukan audit.
"Saya harap
pengadaan ini juga bisa diaudit sesuai keperluan. Semua serba transparan tidak
ada kepentingan pribadi," tandasnya. Sumber:okezone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar