NGANJUK,
REALITA Online —
Polisi mendatangkan ahli dari RS Bhayangkara Polda Jatim untuk mengecek
kejiwaan tersangka pembunuhan berantai, Mujianto alias Menthok alias Genthong
(24). Warga Tarokan, Kediri itu akan diperiksa di RS.
"Besok kita
bawa ke RS," kata Kapolres Nganjuk AKBP Anggoro Sukartono di Mapolres,
Jalan Gatot Subroto, Rabu (15/2/2012) malam.
Anggoro menyebut
pihaknya sudah berkoordinasi dengan RS Bhayangkara Polda Jatim. Mujianto akan ditangani
ahli psikiatri. Diharapkan, kondisi psikis orang yang mengaku meracuni 15 orang
tersebut, terungkap.
"Kita periksa
di RS agar hasilnya maksimal," jelas Anggoro.
Berdasarkan
informasi, Mujianto tak hanya mengaku meracuni 15 orang tapi merekap ratusan
nama dari ponsel pacar yang juga majikannya, J. Belum jelas, apakah nama-nama
itu menjadi korban atau akan menjadi korban. Polisi hanya menyebut 6 korban,
empat tewas dan dua selamat.
Polisi melansir
korban yang belum diketahui identitasnya berciri laki-laki, bertinggi 165 cm,
rambut ikal, dan menggunakan kaos warna kuning motif hitam. Seorang korban lagi
diperkirakan berusia 30 tahun, tinggi 158, kulit sawo matang, atletis, dan kaos
putih. Kedua korban dilaporkan di Polsek Prambon, Nganjuk.
Satu diantaranya
dua MR X ini akhirnya berhasil diidentifikasi setelah salah satu anggota
keluarganya mendatangi Mapolres Nganjuk sambil membawa foto dan KTP. Dia adalah
Sudono (42), warga desa Sukowiyono Kecamatan Padas, Ngawi dan diketahui telah
beristri. detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar