Laman

HARTATI DIDUGA MENYUAP UNTUK JEGAL BISNIS ANAK AYIN *** DUA ANAK BUAH HARTATI MURDAYA TERANCAM LIMA TAHUN PENJARA *** ATURAN RSBI HARUS LEBIH RASIONAL DAN REALISTIS *** WASPADA, BANYAK JAMU DICAMPUR BAHAN KIMIA OBAT! *** BNPT: 86 % MAHASISWA DI 5 UNIVERSITAS TENAR DI JAWA TOLAK PANCASILA *** BNPB ALOKASIKAN RP80 MILIAR UNTUK PENANGGULANGAN KEKERINGAN ***

Jumat, 01 Juni 2012

Ade Swara Minta Tambahan Insentif Dana BBM PNS


KARAWANG, ReALITA Online — Bupati Karawang, Ade Swara mengaku siap menjalankan instruksi Presiden yang menyatakan kendaraan dinas wajib memakai bahan bakar nonsubsidi (Pertamax). Akan tetapi pihaknya berharap instruksi tersebut diimbangi dengan adanya penambahan dana insentif bahan bakar minyak (BBM) bagi para pegawai yang menggunakan kendaraan berpelat merah.
“Semua kendaraan dinas di lingkungan Pemkab Karawang harus menggunakan pertamax. Untuk sementara pembelian BBM nonsubsidi itu dibebankan kepada masing-masing pejabat,” kata bupati.
Menurut dia, selama ini para pejabat yang memperoleh kendaraan dinas mendapatkan dana belanja BBM jenis premium dari APBD. Dengan munculnya intruksi presiden itu, maka para pejabat di Karawang harus mengeluarkan kocek sendiri untuk membeli premium.
Hal senada dikatakan Asisten Administrasi, Setda, Teddy Rusfandi Sutisna. Menurut dia, selama ini pejabat yang menggunakan mobil dinas jenis Avanza mendapat jatah premium 5 liter per hari. Sedangkan mereka yang menggunakan Inova mendapat jatah 10 liter premium per hari dengan masing-masing hari kerja 20 hari per bulan.
Dikatakan Teddy, karena intruksi presiden muncul di pertengahan tahun anggaran, jatah BBM bagi para pejabat itu tidak serta merta berubah. Mereka tatap mendapat jatah BBM sesuai alokasi anggaran yang telah tertera dalam APBD. PRLM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar