Laman

HARTATI DIDUGA MENYUAP UNTUK JEGAL BISNIS ANAK AYIN *** DUA ANAK BUAH HARTATI MURDAYA TERANCAM LIMA TAHUN PENJARA *** ATURAN RSBI HARUS LEBIH RASIONAL DAN REALISTIS *** WASPADA, BANYAK JAMU DICAMPUR BAHAN KIMIA OBAT! *** BNPT: 86 % MAHASISWA DI 5 UNIVERSITAS TENAR DI JAWA TOLAK PANCASILA *** BNPB ALOKASIKAN RP80 MILIAR UNTUK PENANGGULANGAN KEKERINGAN ***

Jumat, 29 Juni 2012

Jelang Puasa Kejahatan Bermodus Jadi Pembantu Marak


KARAWANG, ReALITA Online — Aksi kejahatan menjelang bulan puasa dengan modus menjadi pembantu rumah tangga, mulai muncul di Karawang, Jawa barat. Kali ini korbannya seorang ibu muda, yang harus menanggung kerugian jutaan rupiah, setelah sejumlah barang berharga dan uang tunai di dalam rumah, di kuras pembantu yang baru sehari bekerja.
Ibu Asmira Murni, warga Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat ini melaporkan kasus yang menimpa dirinya kepada petugas kepolisian Sektor Rengasdengklok. Ia baru saja menjadi korban aksi kejahatan yang dilakukan pembantu rumah tangganya yang baru satu hari bekerja. Sebelumnya, ia seperti terhipnotis dan menerima tawaran begitu saja saat ada orang lain yang menawarkan perempuan untuk menjadi pembantu rumah tangganya.
Baru sehari bekerja, pembantu gadungan itu sudah menjarah sejumlah barang berharga didalam rumah. Seperti uang 5 juta rupiah, sejumlah perhiasan, serta surat motor dan kartu ATM, kemudian kabur begitu saja.
Terkait laporan ini, pihak kepolisian yang mengantongi ciri-ciri pelaku telah melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diduga bekerja secara berkomplot. Kepolisian menghimbau agar warga waspada dan meminta identitas lengkap saat hendak mempekerjakan orang untuk menjadi pembantu rumah tangga. Pasalnya, aksi kejahatan dengan modus berpura-pura sebagai pembantu rumah tangga kerap terjadi menjelang bulan puasa dan hari raya Idul Fitri. indosiar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar