Laman

HARTATI DIDUGA MENYUAP UNTUK JEGAL BISNIS ANAK AYIN *** DUA ANAK BUAH HARTATI MURDAYA TERANCAM LIMA TAHUN PENJARA *** ATURAN RSBI HARUS LEBIH RASIONAL DAN REALISTIS *** WASPADA, BANYAK JAMU DICAMPUR BAHAN KIMIA OBAT! *** BNPT: 86 % MAHASISWA DI 5 UNIVERSITAS TENAR DI JAWA TOLAK PANCASILA *** BNPB ALOKASIKAN RP80 MILIAR UNTUK PENANGGULANGAN KEKERINGAN ***

Sabtu, 07 Juli 2012

Karawang Cegah Sawah Dialihkan Jadi Lahan Nonpertanian


KARAWANG, ReALITA Online — Bupati Karawang Ade Swara mengatakan areal pertanian di kabupatennya masih dapat dipertahankan dengan terus mengendalikan ancaman alih fungsi lahan pertanian ke nonpertanian.
Bupati saat menerima kunjungan pejabat Kementerian Pertanian di gedung Singaperbangsa Karawang, Jumat (6/7), mengatakan upaya itu dilakukan untuk menjaga lahan pertanian beralih fungsi.
"Pemkab Karawang akan terus berusaha mempertahankan lahan pertanian. Selain itu juga akan selalu berupaya mengendalikan kemungkinan terjadinya alih fungsi lahan pertanian ke nonpertanian," katanya.
Meski demikian dia tidak memungkiri ada sebagian kecil alih fungsi lahan pertanian ke nonpertanian setiap tahun, dan nyaris di luar kontrol pemerintah daerah.
"Sebagai contoh, alih fungsi lahan pertanian ke nonpertanian disebabkan kebutuhan para petani itu sendiri terkait perluasan permukiman. Alih fungsi lahan pertanian seperti itu di luar kontrol pemerintah daerah," katanya.
Menurut dia, dari data yang ada, luas lahan persawahan di Karawang hingga kini mencapai 94.311 hektare, terdiri atas lahan pengairan teknis seluas 83.021 hektare dan lahan sawah pengairan setengah teknis 3.852 hektare.
Selanjutnya terdapat pula areal sawah pengairan sederhana seluas 4.165 hektare dan areal sawah tadah hujan yang mencapai 3.273 hektare. ANT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar