JAKARTA, ReALITA Online — Tim kuasa hukum Aburizal Bakrie hari ini mengadakan mediasi dengan media yang dilaporkannya terkait pemberitaan Gayus Tambunan. Meskipun belum menemukan titik temu, Ical, sapaan akrab Aburizal, mengaku sudah membuka diri untuk menyelesaikan persoalan ini.
"Apa yang kami lakukan hari ini di Dewan Pers adalah menyamakan persepsi dari apa yang Pak Ical keluhkan terhadap media teradu. Meskipun belum ada kesepakatan tapi kami mengikuti prosedur yang ada di Dewan Pers dan tetap membuka diri," ujar kuasa hukum Ical, Aji Wijaya.
Hal itu dikatakan Aji dalam jumpa pers usai mengadakan mediasi di Dewan Pers Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (3/12/2010).
Aji menambahkan, masih ada beberapa hal yang harus didiskusikan untuk mendapatkan titik temu dari persoalan ini. Hanya saja di mana titik perbedaan itu, lanjut Aji, itu berbeda-beda.
"Sulit diseragamkan, karena media satu dan yang lain berbeda. Tapi intinya pihak masing-masing sudah sampaikan pandangannya masing-masing," ucapnya.
Aji mewakili Ical, juga berharap agar ada titik temu yang baik untuk menyelesaikan permasalahan ini. Karena menurutnya, langkah Ical menempuh mediasi lewat Dewan Pers adalah mekanisme yang paling tepat. "Syukur-syukur ada penyelsaian yang baik antara kedua belah pihak," katanya.
Jika mediasi ini berujung pada kebuntuan, Aji mengatakan, pihaknya akan menyerahkan pada Dewan Pers untuk mengambil langkah terbaik.
"Kalau tidak ada kesepakatan kami akan serahkan ke Dewan Pers untuk berikan
rekomendasi dan penilian. Dan kita ikuti bagaimana aturan di Dewan Pers" imbuh pria berkacamata ini.
Detikcom sebagai pihak yang dilaporkan, dalam kesempatan mediasi ini juga berharap ada titik temu yang baik untuk kedua belah pihak. "Detikcom sangat menghargai upaya yang dilakukan Pak Ical ketika ada masalah dengan media kemudian memilih Dewan Pers untuk menyelesaikannya," ujar Wapemred Detikcom Didik Supriyanto.
Sebagai media yang diadukan, dalam mediasi hari ini detikcom sudah menyampaikan pandangannya di balik pemberitaan tersebut. Meskipun sampai saat ini belum ada titik temu, Didik yakin masalah ini tidak akan berlama-lama.
"Kami sudah jelaskan apa di balik tujuan atas diterbitkan berita tersebut di detikcom, dan kami juga sudah mendengar apa yang Pak Ical tangkap. Dan memang ada perbedaan. Maka itu tidak cukup sekali pertemuan untuk menemukan jalan keluar," jelas Didik.
"Yang jelas kita ingin selesaikan masalah ini. Dan firasat saya, jalan yang akan ditempuh tidak panjang lagi untuk berunding, paling tidak satu kali pertemuan lagi," tegas Didik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar