
“Semuanya kan sudah ada data-datanya, mudah-mudahan bisa lebih maju lagi. Namun yang pasti bahwa TNI perlu tempat latihan penembakan. Sejarah mengatakan bahwa di Kebumen itu dari zaman Belanda tahun 1947 memang daerah pertahanan,” kata Kapuspen TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul, kepada wartawan, Selasa (19/4/2011).
Kata dia, TNI mengharapkan agar lahan di Kebumen yang masih jadi bahan sengketa itu bisa dijadikan daerah latihan.
“Kapan militer tidak latihan dan itu bisa digunakan sama-sama. Kenapa di kita ini tidak bisa demikian? Kalau memang situasionalnya sudah mulai banyak penduduk, begitu TNI AD mau menembak atau uji coba dan sebagainya, ya mari warga itu tenang dulu. Mungkin dalam satu minggu bercocok tanam lagi. Tidak perlu melaksanakan kegiatan-kegiatan yang sangat anarki,” paparnya.
Berarti lahan itu juga bisa digunakan oleh warga setempat? “Ya masih dan kita nggak ada masalah. Malah masalahnya yang kita latihan yang tidak boleh sekarang. Jadi sudah terbalik, padahal sejarah mengatakan itu daerah latihan kita,” tutupnya. okezone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar