Pada hari Rabu, (12/10/2011), eceng gondok tumbuh dan menutup seluruh sungai dan menumpuk lebih dari 10 meter menjelang bendungan. Selain eceng gondok, perairan juga ditumbuhi ganggang air (hydrilla verticilata) dan apung-apung (Salvinia molesta).
Tiga jenis tumbuhan itu, selama ini juga dikeluhkan petani dan petugas pengairan. Selain cepat tumbuh, menutup permukaan, dan menghambat aliran. Keberadaannya juga mempercepat pendangkalan, baik di saluran primer, sekunder, maupun tersier di tingkat usaha tani
Area perairan yang disiapkan untuk menggelar cabang olahraga dayung di Situ Cipule Desa Kutapuhoci, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, tak luput dari "serangan" eceng gondok. Situ yang berdampingan dengan Sungai Citarum itu, juga ditumbuhi apung-apung dan ganggang air.
Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng seusai meninjau arena dayung, tak lupa berpesan kepada pekerja dan penanggung jawab venue untuk juga membersihkan eceng gondok. "Sebelum tim-tim dayung datang untuk uji coba, perairan sudah harus bersih," katanya. Cieputra, Sumber:kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar