Laman

HARTATI DIDUGA MENYUAP UNTUK JEGAL BISNIS ANAK AYIN *** DUA ANAK BUAH HARTATI MURDAYA TERANCAM LIMA TAHUN PENJARA *** ATURAN RSBI HARUS LEBIH RASIONAL DAN REALISTIS *** WASPADA, BANYAK JAMU DICAMPUR BAHAN KIMIA OBAT! *** BNPT: 86 % MAHASISWA DI 5 UNIVERSITAS TENAR DI JAWA TOLAK PANCASILA *** BNPB ALOKASIKAN RP80 MILIAR UNTUK PENANGGULANGAN KEKERINGAN ***

Selasa, 20 Desember 2011

Nunun Minta Tempat Nyaman, Ini Jawab KPK

JAKARTA, ReALITA Online — Tersangka cek pelawat Nunun Nurbaetie Daradjatun, lewat kuasa hukumnya meminta tempat yang nyaman dan jauh dari hingar bingar saat diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi. Apa tanggapan KPK atas permintaan Nunun itu?

"Yang dimaksud nyaman itu, seperti apa? KPK ini tempat yang nyaman juga," kata juru bicara KPK Johan Budi SP, Selasa (20/12/ 2011).

Walapun demikian, Johan tidak menutup kemungkinan jika Nunun bisa diperiksa di dalam tahanan. “Tergantung kondisi Nunun. Karena KPK juga pernah memeriksa di tahanan," ujar Johan.

Mengenai jadwal pemeriksaan istri mantan Wakapolri Adang Daradjatun ini, Johan mengaku belum bisa memastikan. Apalagi Nunun baru saja dipindahkan dari Rumah Sakit Polri ke Rutan Pondok Bambu Jakarta. Nunun sempat dirawat di RS Polri setelah jatuh pingsan, Senin (12/12/2011).

"Hari ini kami belum melakukan pemeriksaan terhadap Ibu Nunun. Kami masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi lain, salah satunya pak Agus Condro," kata Johan.

Nunun dinilai sebagai saksi kunci dalam kasus sebaran cek pelawat ke sejumlah anggota DPR saat pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia tahun 2004. Saat itu, pemilihan dimenangkan oleh Miranda S Goeltom. Cie, vivanews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar