Laman

HARTATI DIDUGA MENYUAP UNTUK JEGAL BISNIS ANAK AYIN *** DUA ANAK BUAH HARTATI MURDAYA TERANCAM LIMA TAHUN PENJARA *** ATURAN RSBI HARUS LEBIH RASIONAL DAN REALISTIS *** WASPADA, BANYAK JAMU DICAMPUR BAHAN KIMIA OBAT! *** BNPT: 86 % MAHASISWA DI 5 UNIVERSITAS TENAR DI JAWA TOLAK PANCASILA *** BNPB ALOKASIKAN RP80 MILIAR UNTUK PENANGGULANGAN KEKERINGAN ***

Sabtu, 28 Januari 2012

Ruang Banggar Batal Dipasangi Alat Antisadap


Ruang Banggar DPR RI
JAKARTA, REALITA Online — Renovasi ruang kerja Badan Anggaran atau Banggar di Gedung Nusantara I Dewan Pewakilan Rakyat ternyata awalnya hendak dipasang alat antisadap. Namun, usulan itu akhirnya dibatalkan.
"Sejak perencanaan sudah dicoret," kata Kepala Biro Pemeliharaan Pembangunan dan Instalasi Sekretariat Jenderal DPR, Soemirat, ketika dikonfirmasi perihal usulan pemasangan alat antisadap di ruang kerja Banggar, Sabtu (28/1/2012).
Soemirat yang menjadi pejabat pembuat komitmen dalam proyek itu tak mau menjawab ketika ditanya siapa yang mengusulkan alat antisadap itu.
Ketua Badan Kehormatan DPR M Prakosa mengatakan, seluruh penyusunan rencana dan anggaran dilakukan oleh Soemirat. "Bersama konsultan perencana," kata dia.
Uchok Sky Khadafi, Koordinator Advokasi dan Investigasi Sekretariat Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), meyakini usulan itu datang dari pihak Banggar. "Usulan itu tidak mungkin berasal dari kepala biro lantaran ruang baru itu bukan untuk ditempati kepala biro," kata dia.
Menurut Uchok, dengan usulan itu, ada niat untuk menghalangi kerja aparat penegak hukum seperti Komisi Pemberantasan Korupsi yang kerap menyadap. "Itu akan menghalangi untuk membongkar perselingkuhan dalam perencanaan anggaran antara eksekutif dan Banggar," kata dia.  kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar