Laman

HARTATI DIDUGA MENYUAP UNTUK JEGAL BISNIS ANAK AYIN *** DUA ANAK BUAH HARTATI MURDAYA TERANCAM LIMA TAHUN PENJARA *** ATURAN RSBI HARUS LEBIH RASIONAL DAN REALISTIS *** WASPADA, BANYAK JAMU DICAMPUR BAHAN KIMIA OBAT! *** BNPT: 86 % MAHASISWA DI 5 UNIVERSITAS TENAR DI JAWA TOLAK PANCASILA *** BNPB ALOKASIKAN RP80 MILIAR UNTUK PENANGGULANGAN KEKERINGAN ***

Minggu, 08 Juli 2012

Atap Ruang Operasi RSUD Semarang Roboh


SEMARANG, ReALITA Online — Informasi yang diperoleh  saat atap ruang operasi RSUD Kota Semarang itu roboh, ada tim dokter yang sedang melaksanakan operasi mata yang dipimpin langsung oleh Direktur RSUD Kota tersebut.
Selain ada kegiatan operasi mata, juga ada seorang ibu melahirkan melalui proses bedah cesar. Namun Kustiyati membantah ketika hal tersebutr ditanyakan.
"Kebetulan saya masih di luar. Tapi berdasarkan laporan yang masuk ke tempat saya, ruangan  sedang kosong dan tidak ada kegiatan," ujar Kustiyati melalui ponselnya seperti dikutip VIVANews.
Suara gemuruh dan mengagetkan sempat menimbulkan pasien maupun para penunggu. Sudi, salah satu penunggu pasien mengatakan, "Suaranya keras sekali," ungkapnya.
Akibat suara gemuruh itu, para penunggu pasien berhamburan menuju asal suara. Mereka mendapati ruangan yang tertutup itu berantakan.
"Ada banyak peralatan medis di situ. Tapi Insya Allah tak ada kerusakan yang berarti," tambah Kustiyati.
Pasca peristiwa tersebut, Direktur RSUD Kota Semarang belum memberikan penjelasan. Sementara Wakil Wali Kota Semarang, Hendar Prihadi, mengatakan akan segera melihat lokasi dan mencari tahu penyebabnya.
"Termasuk melihat alokasi anggaran perawatan bangunan tersebut. Tapi tunggu dulu ya, saya carikan data dulu," ujar Hendar.
Sementara itu, dalam dokumen APBD Kota Semarang untuk biaya pemeliharaan bangunan dianggarkan  sebesar Rp150 juta. Namun belum ada penjelasan resmi mengenai penggunaan anggaran tersebut. Esi,Sumber: VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar