Laman

HARTATI DIDUGA MENYUAP UNTUK JEGAL BISNIS ANAK AYIN *** DUA ANAK BUAH HARTATI MURDAYA TERANCAM LIMA TAHUN PENJARA *** ATURAN RSBI HARUS LEBIH RASIONAL DAN REALISTIS *** WASPADA, BANYAK JAMU DICAMPUR BAHAN KIMIA OBAT! *** BNPT: 86 % MAHASISWA DI 5 UNIVERSITAS TENAR DI JAWA TOLAK PANCASILA *** BNPB ALOKASIKAN RP80 MILIAR UNTUK PENANGGULANGAN KEKERINGAN ***

Sabtu, 08 September 2012

Pemkab Bekasi Mimpi Raih Adipura


BEKASI, ReALITA Online — Dalam satu anggaran Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengakui bahwa anggaran untuk kebersihan masih minim, yaitu Rp 300 juta hingga Rp 400 juta.
“Saya pikir semua kabupaten dan kota mempunyai keinginan yang sama untuk meraih penghargaan Adipura. Kita upayakan semaksimal mungkin. Beberapa waktu lalu kita sempat ngobrol-ngobrol juga dengan beberapa dinas terkait mengenai lingkungan ini. Memang dananya dalam APBD Kabupaten Bekasi masih minim,” ungkap Neneng di Kompleks Perkantoran Pemerintahan Kabupaten Bekasi, seperti dikuti PRLM Jumat, (7/9/2012).
Ungkapan pesimistis pun terlontar dari Neneng saat ditanya mengenai upaya rehabilitasi lingkungan yang saat ini luas areal ruang terbuka hijau (RTH) semakin menyusut akibat berdirinya pabrik-pabrik.
 “Ceritanya kita saat ini lagi bermimpi dulu supaya Kabupaten Bekasi ini bisa lebih hijau lagi. Tapi belum tahu pada akhirnya apakah bisa betul-betul terwujud atau tidak?” ujar dia.
Bupati Neneng menambahkan, untuk rehabilitasi RTH, pihaknya saat ini mengharapkan  corporate social responsibility (CSR), kepedulian sosial perusahaan dari Bank Jabar Banten (BJB) Kabupaten Bekasi yang telah menyanggupi membangun areal pertamanan di beberapa titik di Kabupaten Bekasi.
Saat disinggung mengenai fokus pembangunan di wilayah Kabupaten Bekasi, Neneng menuturkan, pada tahun 2013-2014 pihaknya masih fokus pada pembangunan dan perbaikan infrastruktur, temasuk perbaikan jalan yang menyedot anggaran milyaran hingga triliunan rupiah.
“Yang jelas untuk pembangunan infrastruktur ini tetap kita fokuskan. Nantinya, pembangunan jalan-jalan lingkungan yang menghubungkan antara gang satu dengan gang lainnya akan dikurangi. Kita akan fokuskan untuk pembangunan jalan yang menghubungkan antar kecamatan,” katanya. sumber:PRLM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar