Dalam acara penyerahan sertifikat tersebut Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah Reza Pahlevi mengatakan dalam sambutannya bahwa Provinsi Jawa Tengah bidang pendidikan mendeklarasikan sebagai provinsi berprestasi dibidang teknologi. Sebagai jawabannya adalah SMK.
Untuk itu, Reza berpesan kepada Wakil Bupati Cilacap untuk meningkatkan daya tampung kelulusan SMP/MTs.”Tidak perlu memperbanyak pendirian sekolah baru.Tapi meningkatkan jumlah ruang kelas sebab baru 58% siswa lulus SMP yang bisa melanjutkan studinya ke jenjang SMA.
Sementara itu, Wakil Bupati Tatto S Pamuji menyampaikan terima kasihnya kepada Dewan Guru dan Komite Sekolah yang memberikan apresiasi kepada wali murid atas kontribusi besar di sektor pendidikan. Sehingga Cilacap untuk tahun 2011 bisa masuk 10 besar berprestasi.
Pada kesempatan itu Tatto S dan juga Ketua DPRD Cilacap bertanya kepada rakyat Cilacap dan mayoritas menginginkan setelah lulus sekolah/kuliah segera bisa bekerja. Dengan demikian SMK sebagai jawaban atas keinginan orang tua murid, SMK sebagai penyedia tenaga kerja siap pakai dan harus menjaga mutu lulusan berdasarkan system manajemen mutu yang diterapkan oleh sekolah.
Eksistensi SMK YPE Kroya Membuahkan Hasil
Eksistensi SMK YPE Kroya salah satu penerima Hand Over Sertifikat SMM (Sistem Manajemen Mutu) ISO 9001:2008, sejak tahun 80-an hingga kini tetap menjunjung tinggi kurikulum, tertib administrasi, sarana prasarana, ketenagakerjaan dan lingkungan sekolah. Sehingga kepala sekolah SMK YPE Kroya, Drs Akhmad Murwanto menerima sertifikat tersebut.
Berkat keunggulan di lima hal tersebut menjadikan SMK YPE Kroya salah satu sekolah favorit di distrik membantu program pemerintah di bidang pendidikan.
Awal berdirinya SMK YPE (SMEA YPE) bertujuan menampung para lulusan SMP yang kini tidak bisa melanjutkan ke SMA akibat faktor ekonomi, jauh dari tempat tinggal. Pada saat itu hanya SMEA YPE Kroya yang mampu menampung sebagian besar lulusan SMP yang tidak melanjut.
Sulitnya meraih sertifikat SMM ISO 9001:2008 sebagai acuan memacu para murid, dewan guru dan orang tua wali murid tetap komitmen memajukan dunia pendidikan, apalagi daya tampung SMK milik pemerintah terbatas.
Pada acara tersebut hadir,Ketua DPRD , Komisi D, Kepala Disdikpora Kabupaten Cilacap, Muspika, Komite Sekolah, Dewan Guru, Tokoh Agama, Kepala Desa Klumprit, Kepala SMP se-Distrik Kroya, Ayah dan Sumpiuh Kabupaten Banyumas. Sudirin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar