Laman

HARTATI DIDUGA MENYUAP UNTUK JEGAL BISNIS ANAK AYIN *** DUA ANAK BUAH HARTATI MURDAYA TERANCAM LIMA TAHUN PENJARA *** ATURAN RSBI HARUS LEBIH RASIONAL DAN REALISTIS *** WASPADA, BANYAK JAMU DICAMPUR BAHAN KIMIA OBAT! *** BNPT: 86 % MAHASISWA DI 5 UNIVERSITAS TENAR DI JAWA TOLAK PANCASILA *** BNPB ALOKASIKAN RP80 MILIAR UNTUK PENANGGULANGAN KEKERINGAN ***

Kamis, 05 Mei 2011

Uji Kompetensi dan Sertifikasi Tukang Konstruksi Tingkatkan Kualitas Pembangunan

KARAWANG, ReALITA Online — Meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur jasa konstruksi, Pemkab Karawang menggelar uji Kompentensi dan Sertifikasi Tukang Konstruksi yang dibuka langsung oleh Bupati Karawang Drs H Ade Swara,MH di Gedung Singaperbangsa Lt. III Pemda Karawang, Rabu (4/5).

H Ade Swara mengatakan, Pemkab menyambut baik penyelenggaraan Uji Kompetensi yang digagas Bagian Pengendalian Program (Dalprop) Setda Pemkab Karawang. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan keahlian dan keterampilan para pengawas dan tukang jasa konstruksi di Kabupaten Karawang.

“Karena itu, para peserta hendaknya dapat mengikuti kegiatan ini penuh tanggung jawab sehingga dapat diaplikasikan dalam pelaksanaan tugas,” ujar Ade Swara.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, standar yang dimiliki oleh para pengawas dan tukang di Karawang masih minim. Hal ini karena kurangnya kesadaran pengawas dan tukang bahwa penerapan standar kerja yang baik dapat meningkatkan kompetensi mereka di masa mendatang.

“Mudah-mudahan dengan diselenggarakannya kegiatan ini semakin membina mental dan keahlian para pengelola jasa konstruksi,” harap bupati.

Menurut Bupati, uji Kompetensi dan Sertifikasi ini merupakan salah satu langkah yang dilakukan Pemkab Karawang untuk lebih mengefektifkan program-program pembangunan, khususnya di sektor infrastruktur. Sekaligus menjaga agar tetap berada dalam koridor aturan yang berlaku.

”Dengan harapan, program-program pembangunan dapat diselesaikan tepat waktu dan tepat sasaran,” harap dia.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bagian Dalprog Setda, Legiono mengatakan, Bintek ini diikuti para pengawas dari Dinas Bina Marga dan Dinas Cipta Karya serta perwakilan dari 30 kecamatan. Terdiri dari 30 tukang besi serta tukang batu 20 Orang,” jelas dia. esi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar